Antara Integrias dan Dedikasi; Manakah Yang Terbaik Untuk Game HD?

Grafis adalah aspek yan sangat penting saat seseorang hendak bermain game. Grafis yang semakin mendekati ke benda yang ada di dunia nyata tentu akan memberikan tambahan pengalaman tersendiri bagi para gamer.

SKebanyakan dari gamer mungkin sudah tak asing lagi dengan istilah kartu grafis. Kartu grafis merupakan perangkat periferal komputer yang bertugas melakukan pengolahan informasi yang akan ditampilkan di layar terutama gambar atau video. Kartu grafis ini sendiri terbagi atas dua jenis yaitu dedicated dan integrated. Nah, terkadang masih ada saja yang bingung apa sih sebenarnya perbedaan dari kedua jenis kartu grafis ini dan manakah yang paling cocok dipakai untuk main game berat? Biar tidak bingung, langsung saja simak pembahasan dari Jaka kali ini.

1. Kartu Grafis Jenis Dedicated



Lalu, bagaimana dengan kartu grafis jenis dedicated seperti NVIDIA, ATI dan ASUS? Kartu grafis jenis ini memang sengaja dibuat agar bisa digunakan untuk melakukan berbagai pemrosesan berat seperti rendering grafis 3D dan semacamnya.

Kartu grafis jenis ini juga akan menghasilkan panas, namun panas tersebut bisa segera dinetralisir karena hampir semua jenis kartu grafis jenis dedicated ini menggunakan pendingin sendiri. Selain pendingin sendiri, perbedaan mencolok dari kartu grafis jenis ini adalah adanya memori independen yang dimilikinya.

Jika kartu grafis jenis integrated menggunakan memori komputer kalian (RAM) untuk melakukan proses yang kalian minta misalnya rendering grafis game, maka kartu grafis jenis dedicated akan menggunakan memori yang dimilikinya sendiri untuk melakukan tugas tersebut sehingga memberikan waktu pada memori komputer kalian (RAM) untuk beristirahat atau dialoksikan untuk aplikasi lainnya.

2. Kartu Grafis Jenis Integrated


Foto: mclab.eu

Kartu grafis jenis integrated pada dasarnya merupakan jenis kartu grafis yang tertempel bersama dengan CPU yang ditempatkan di motherboard laptop/PC desktop pengguna. Umumnya, kartu grafis jenis ini memang tidak didesain untuk menjalankan tugas berat dan memiliki batasan kemampuan yang tidak begitu tinggi.

Ketika suatu kartu grafis jenis integrated yang menempel di prosesor dipaksa melakukan perkejaan berat seperti rendering grafis 3D, maka kartu grafis jenis integrated ini akan menghasilkan panas yang lebih besar dari prosesor dan panas tersebut akan langsung dirasakan pula oleh prosesor.

Nah, penumpukan panas pada prosesor tentunya bukan merupakan suatu hal yang baik karena panas tersebut dapat menyebabkan penurunan peforma prosesor dan juga memperpendek umur dari prosesor itu sendiri.

3. Jadi Pilih Integrated Atau Dedicated?



Nah, jika yang kalian tanyakan adalah manakah grafis yang lebih bagus untuk memainkan game berat, maka jawabannya adalah kartu grafis jenis dedicated. Selain karena faktor adanya kipas pendingin (di luar kipas pendingin bawaan) yang dapat menetralisir suhu yang dihasilkan selama kartu grafis jenis dedicated ini bekerja dan memori independen di dalamnya yang dapat meningkatkan peforma, kartu grafis jenis ini juga telah melalui berbagai penelitian dan tahap uji untuk memastikan kalau kartu grafis tersebut mampu menangani tugas-tugas yang lebih berat serta dukungan API (Application programming Interface) dari kartu grafis jenis dedicated juga jauh lebih baik ketimbang jenis integrated.