Vicky Prasetyo Ungkap Hal Tak Terduga Usai Jenguk Pretty Asmara
Vicky Prasetyo datang besuk Pretty Asmara yang berada di rumah tahanan Polda Metro Jaya, bersama seorang pengacara, sunan Kalijaga Rabu (19/7/2017).
Kedatangan Vicky dan Sunan Rupanya sedikit menghibur perasaan Pretty yang sedih akibat kasus yang menjeratnya.
Sebagai seorang teman dekatnya, Pretty bahkan memeluk mantan pacar Zaskia Gotik itu.
"Saya sama dia sudah seperti kakak-adik. Dia peluk saya sambil kasih tahu kondisinya dia," ujar Vicky, Dilansir dari Tribunnews.com.
Sontak suasana haru mengalir di rumah tahanan tempat Pretty ditahan.
Pretty Asmara tidak mampu menahan air matanya ketika sahabat-sahabatnya datang menjenguknya.
"Tadi sih dia banyak menangisnya sih, haru saja," ujar Vicky.
Kedatangan Vicky tersebut merupakan bentuk kepeduliannya terhadap Pretty dan beberapa teman artis wanita yang tertangkap.
Halitu dikarenakan mereka masuk kedalam KudetaManajemen yang dipimpin oleh Vicky Prasetyo.
"Yah beberapa dari mereka kan memang tergabung dalam Kudeta Manajemen. Jadi yah ini bentuk humanis aja datang kesini untuk mensupport,"ungkap Vicky Prasetyo.
Meski bekerja dalam Manajemen yang dikelolanya, Vicky tak mengetahui keterlibatan Pretty dan teman-temannya dalam penyalahgunaan narkotika.
"Aku sering event bareng dan beberapa kali manajemen ada programbaik on air atau off air. Setahu saya dia (Pretty) tidak ada tanda-tanda seperti ini , gitu loh," aku Vicky Prasetyo, dikutip dari Tribunnews.com.
Namun Vicky memaklumi gaya hidup Pretty Asmara yang dekat dengan dunia malam.
Hal tersebut dikarenakan Pretty Asmara memiliki event organizer yang berkecimpung di dunia gemerlap atau hiburan malam.
Pretty memangsering bekerjasama dengan beberapa klub malam untuk membuat sebuah acara atau party.
"Jadi yah memang keseharian dia yah di tempat-tempat seperti itu. Cuman kan normal aja dan sudah berapa tahun lalu," kata Vicky Prasetyo, dikutip dari Tribunnews.com.
Meski begitu Vicky mengku selama ia hadir dalam acara yang dibuat Pretty, hanya ada perayaanbiasa tanpa ada konsumsi narkoba.
"Paling acara ulang tahun sebatas celebrate abis itu pulang dan selesai. Enggak ada sampai kayak begini-begini (narkoba)," ungkapnya.
Lanjut, Vicky berharap semua masyarakat untuk memastikan hingga proses hukum selesai terhadap Pretty karena mengenai Pretty sebagai pengedar itu masih asumsi.
"Cuman kan saya tidak tahu kalau sampai seperti itu (pengedar). Karena kan masih asumsi. Saya belum tahu pembuktiannya. Mungkin bisa dibuktikan beberapa hari kedepan," tutur Vicky.
Diberitakan sebelumnya, polisi menangkap Pretty dan Hamdani di Hotel Grand Mercure, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (16/7/2017) lalu.
Dari penangkapan itu ditemukan 1,12 gram sabu, 23 butir ekstasi, 38 butir happy five
0 Comment
Posting Komentar