Waspada Hipertensi Dapat "Menyerang" Pada Anak
hipertensi atau yang sering kita sebut Tekanan darah tinggi bisa meningkatkan risiko terjadinya berbagai penyakit kardiovaskular, seperti stroke dan serangan jantung . Masyarakat masih menganggap hipertensi sebagai penyakit yang menyerang orang tua saja. Padahal hipertensi bisa juga terjadi pada usia muda produktif, bahkan juga terjadi pada anak.
Merujuk pada penelitian yang dilakukan oleh University of Michigan School of Public Health, 1 dari 10 anak-anak dan remaja mengalami hipertensi atau berisiko untuk mengalami hipertensi.
Meningkatnya risiko hipertensi pada anak-anak, terjadi seiring dengan meningkatnya jumlah anak yang mengalami obesitas. Peneliti mencoba untuk mengevaluasi hubungan antara kenaikan berat badan di awal kehidupan dan risiko untuk terjadinya hipertensi. Kemudian, hasil penelitian yang dipublikasikan pada American Heart Association Journal, menemukan bahwa obesitas yang terjadi saat anak-anak berusia di bawah enam bulan atau berusia di antara dua hingga tiga tahun, dapat meningkatkan risiko terjadinya hipertensi pada anak di usia sekolahnya nanti.
Orangtua sebaiknya tidak lagi memberikan asupan makanan yang berlebihan pada anak. Anggapan bahwa bayi yang gemuk adalah lucu, sudah harus dihilangkan. Kelucuan tersebut dikhawatirkan akan memberikan dampak yang buruk bagi anak di masa depannya kelak. American Academy of Pediatrics, menyarankan agar saat anak berusia di atas tiga tahun, sebaiknya bukan hanya berat dan tinggi badan saja yang diperiksa, tetapi juga tekanan darahnya. Dengan begitu orangtua dapat mengetahui sejauh mana risiko anak untuk mengalami hipertensi.
Setiap orangtua idealnya mengetahui seberapa banyak makanan yang dibutuhkan anak. Orangtua juga harus tau apa saja kandungan di dalam makanan yang dikonsumsi anak. Berikanlah asupan makanan yang bervariasi dan bergizi seimbang. Selain itu jangan lupa untuk selalu menstimulasi dan memfasilitasi anak untuk melakukan aktivitas fisik. Dengan pola makan dan gaya hidup sehat, anak dapat terbebas dari obesitas yang menjadi faktor risiko terbesar terjadinya hipertensi.
0 Comment
Posting Komentar